Sudah lama mungkin rasanya blog ini terabaikan. Bukan dilupakan hanya semacam sindrom kemalasan, biasa anak perkuliahan ada saja yang dikerjakan. Saat ini saya sudah memasuki semester 5, semester yang paling riweuh menurut saya, semester yang sangat menguji ketabahan hati terutama untuk saya. Entah, saya yang salah atau cara pandang saya mulai berubah. Sampai saat ini saya belum menemui ketertarikan yang berarti pada gizi klinis dan segala antek anteknya. Segala macam hal yang jauh dari jangkauan dan tidak menarik menurut saya. Tetapi memasuki semester ini segala hal perkuliahan berhubungan dengan gizi klinis yang notabenenya sudah mengarah tujuan pada pekerjaan di rumah sakit. itu bukan saya, sama sekali. Pernah suatu ketika, ketika praktikum berlangsung terlontar pertanyaan dari seorang asisten ada yang gamau jadi ahli gizi di sini? ga ada kan, kalo ada kenapa masih di sini - seorang asisten dalam praktikum untuk sesaat saya terdiam, benar benar terdiam. mau jadi apa ...