Skip to main content

Fear of being unperfect

Memang sulit ya melupakan suatu peristiwa.

Sudah beberapa hari ini, rasanya panas dan ingin meledak. Banyak skenario bermunculan di kepala. Agak bingung kenapa kok sebegininya, kenapa kok ada rasa meletup letup di dada. Rasa ingin berteriak, mengkonfrontasi secara langsung, bahwa ini salah, bahwa seharusnya begini dan ayo berproses bersama.

Setelah dipikir pikir, rupanya ada silvia di umur 25 tahun yang memorinya muncul kembali. Rasa marah, putus asa, tidak ada jawaban dan tersudut kembali terekam. Kembali menghadapi seseorang yang susah diajak komunikasi dan tidak transparan.

Sungguh lah rasanya sangat tidak nyaman. Rasanya seperti ingin mengulang moment dan menebus kesalahan, apa saja yg bisa dilakukan di masa itu, bisa juga harusnya dilakukan di masa kini. Harus bisa, opsi opsi sudah terlihat, tinggal bagaimana keputusan akan diambil. Ini kali ya yg namanya inner child terluka? Marah banget setiap ada muncul di pikiran, rupanya moment itu membekas sekali di ingatan.

Tapi aku bangga, silvia di umur 31 ini sudah jauuuhh lebih berkembang, lebih matang secara logika dan analisis. Tidak asal terjang. Yang masih jadi peer gimana caranya menyembuhkan luka batin ini. Gimana caranya bilang ke silvia di umur 25 tahun itu bahwa kamu hebat, kamu sudah berusaha semaksimal mungkin. Yang lalu biarlah berlalu, jadikan kesalahan sebagai pelajaran. Aku tau ini yg harusnya dipikirkan tapi rasanya kok masih berat. Aku harus apa T__T






Comments

Popular posts from this blog

scholarship!

you know, yesterday when i opened my email i've got a letter information for scholarship from CIEE and USAC. it's for summer program! to Osaka Japan! super Wow! i've been looking for that program for a long time, altough i'll be happy if the program goes to south korea. i really want to go there. KOREA! oh please God let me go there before my time for studying is over (baca: masih mahasiswa) *prayforsilvi* so here is the link about the summer program to Japan for almost a month http://www.ciee.org/study-abroad/japan/tokyo/summer-japanese-studies/#1rightForYou i want to get a scholarship to go there, but i'm a little bit confuse about the financial fee. there is no information about how can we get a scholarship for that program. here is the link about the scholarship for CIEE program http://www.ciee.org/study-abroad/scholarships/ i dont understand hiks :( if you do understand how to get a scholarship please contact me as soon as possible. thanks regards

nindi onnie, this is kind of little cute things right :">

berawal dari ketidakada kerjaan, senggang sesenggang senggangnya, gambar dan coretan kreatif ini dibuat. dalam sehelai tissue ini, terdapat coretan lugas yang dibuat oleh dua orang gadis polos nan lugu. tersangka utama adalah nindita nilasari dan silvia noordiana (aku). seharusnya kita berdua dengerin LPJ para pengurus harian marching yang emang saat itu lagi diadakan di ruang sidang 3 di gelanggang mahasiswa UGM. entah karena rasa bosan yang sudah amat sangat diiringi dengan rasa kelaparan yang tinggi akhirnya sehelai tissue kreatif ini berhasil dibuat. seru kan, obrolan kita ga penting sebenernya di sini, cuma sebuah coretan untuk membunuh waktu ahah yuk nindi onnie kapan lagi kita corat coreet :3 oh sebelumnya, jigeumeun non yoja ireumen, nindita onnie imnida :) nama panjangnya nindita nilasari, sekarang ini lagi kuliah di UGM jurusan bahasa korea. karena aku juga suka korea banget bahkan super maksi sukanya jadilah kita berbahasa koreaan :3 selain itu nih yaaaa mau

Jalan Masa Depan

Tetiba kepikiran sama pekerjaan yang sekarang. Suka banget sama kantornya kenapa? Karena kerjaannya bukan? Atau sama orang orangnya? Atau karena peraturannya? Selama ini suka banget sama orang orangnya. Rasanya bukan kayak berangkat kantor tapi berangkat main. Kalo misalkan mereka ngga ada dan tergantikan gimana? Aku ngga siap kayaknya :') Satu udah pergi, satu lagi juga mau pergi. Yang satunya belum tentu bakal ada disitu terus. Rasanya pengen bilang kalo udah disini aja ngga usah kemana mana. Tapi masa depan kan di tangan masing masing, ngga bisa ngikutin, ngga bisa dipaksain. Pada akhirnya semua akan ada di jalan pilihannya sendiri. Manusia memang makhluk sosial, tapi juga bukan tempat untuk bergantung. Harus belajar ikhlas. People change anytime. Dijaga aja kenangannya biar ngga pudar :')